Tidore – Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen menghadiri rangkaian kegiatan yang digelar oleh para guru di Kota Tidore Kepulauan, Selasa (21/11).
Rangkaian kegiatan seperti jalan sehat dan senam bersama di kecamatan Oba Utara dan lomba gerak jalan di kecamatan Tidore Utara yang dilakukan Selasa pagi kemarin itu dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN) dan hari ulang tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang ke-78.
Dalam kesempatan itu, Wakil Wali Kota, Muhammad Sinen mengatakan, perayaan Hari Guru dan hari ulang tahun PGRI melalui sejumlah kegiatan ini merupakan bentuk manifestasi rasa syukur kita terhadap jasa para pahlawan yang telah memperjuangkan dunia pendidikan di Indonesia serta mencerdaskan anak bangsa.
Tak hanya itu, Wakil Wali Kota Tidore itu juga meminta kepada Dinas Pendidikan Tidore agar kiranya bisa meliburkan sekolah baik TK, SD dan SMP selama tiga hari. Dinas Pendidikan Tidore juga diminta untuk menyurat secara resmi kepada Dinas Pendidikan Provinsi dan Kemenag Tidore agar kiranya bisa mengizinkan Madrasah Ibtidaiyah, MTs, Aliyah, SMA dan SMK untuk libur selama tiga hari.
“Karena lomba gerak jalan yang digelar ini jaraknya sekitar tujuh kilometer, mulai star di Mareku dan finish di taman kota Rum Balibunga. Otomatis, pasti tenaga dan stamina terkuras, jadi saya minta, kalau boleh sekolah diliburkan agar para guru bisa sedikit istirahat dan fokus pada perayaan Hari Guru kali ini.
“Saya yakin, tanpa guru, kita tidak akan bisa jadi seperti ini. Dengan kesabaran guru mampu melahirkan siswa-siswi yang berguna di masa depan, meskipun para siswa memiliki karakter yang berbeda,” ujar Wawali.
Menurutnya, guru disebut pahlawan tanpa tanda jasa. Padahal, jasa-jasa guru sangat besar dan tidak bisa dibalas.
“Karena guru, saya bisa jadi anggota DPRD tiga periode dan Wakil Walikota dua periode,” tambah Muhammad Sinen.
Bagi Wawali, Kota Tidore Kepulauan tidak bisa disamakan dengan daerah lain. Karena, Tidore tidak punya tambang, Tidore hanya mengandalkan sektor jasa. Jika para guru di wilayah Kota Tidore Kepulauan memiliki semangat yang tinggi disertai tekad yang kuat maka pasti melahirkan sumber daya manusia yang berkualitas.
“Kita bisa jadikan Kota Tidore seperti Singapura jika sumber daya manusianya sudah siap. Di tangan para guru, saya berharap, mari bekerja keras untuk mencerdaskan anak-anak di Kota Tidore Kepulauan,” pintanya.
Sementara, ketua PGRI Kota Tidore Kepulauan, Mulyono Hamid mengatakan, ada beberapa rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh guru di Kota Tidore Kepulauan dalam memeriahkan Hari Guru dan hari ulang tahun PGRI ke-78. Rangkaian kegiatan itu seperti jalan sehat, lomba gerak jalan, pertandingan bulu tangkis antar guru, dan guru berdzikir yang akan digelar pada 23 November 2023 malam di pesantren Harisul Khairaat, Bumi Hijrah, kelurahan Ome, Kota Tidore Kepulauan.
“Hari puncak perayaan hari guru nasional dan hari ulang tahun PGRI, akan digelar pada 28 November 2023. Kami harap, pak Wakil Walikota juga hadir bersama kami, seluruh guru di Kota Tidore Kepulauan,” kata ketua PGRI Kota Tidore.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tidore, Zainudin Umasangadji menuturkan, semua guru harus terlibat dan dilibatkan dalam memeriahkan hari guru nasional dan hari ulang tahun PGRI. Baginya, merdeka belajar, bukan hanya berlaku di ruang kelas melainkan bisa dilakukan di luar atau dialam terbuka. Bahkan, peserta didik juga bisa dibimbing untuk belajar di rumah masing-masing selama libur tiga hari.
“Belajar sepanjang hayat, artinya kapan dan dimana saja, kita bisa belajar,” jelas Zainudin.
Sementara, Kepala UPT Dinas Pendidikan Provinsi di Kota Tidore, Jufri Koja mengemukakan, libur tiga hari bagi sekolah SMA dan SMK akan ditindaklanjuti. Akan tetapi, bagi guru SMA dan SMK harus ingat bahwa pada 27 November 2023 akan dilakukan penilaian semester.
“Libur tiga hari, tapi harus aktif hadir di kegiatan PGRI. Jangan sampai, libur tiga hari tapi bapak ibu hanya diam di rumah. Jadi kalau mau libur tiga hari, boleh. Tapi ingat, harus hadir di acara-acara PGRI. Termasuk malam Jumat nanti guru berdzikir, semua harus hadir,” pungkasnya. (Red).