IdentikNews

Head to Head, Akademisi Nilai SAMADA Sulit Kalahkan MASI AMAN

Dr. Isra Muksin.

TIDORE – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kota Tidore Kepulauan hanya diikuti oleh dua pasangan calon yaitu Muhammad Sinen-Ahmad Laiman (MASI AMAN) dan Syamsul Rizal Hasdy-Adam Dano (SAMADA).

Dosen Universitas Bumi Hijrah Tidore, Dr. Isra Muksin menilai, jika dilihat dari kekuatan politik maka paslon MASI AMAN sangat kuat. Hal ini didukung dengan basis real hampir merata di 49 desa dan 40 kelurahan.

Kelebihan paslon MASI AMAN lainnya adalah petahana. Sehingga punya relasi dan simpatisan yang militan dan kerja-kerja politiknya sudah berjalan lama.

Bahkan selama kepemimpinan AMAN (Ali Ibrahim-Muhammad Sinen) dua periode, begitu banyak prestasi yang berhasil ditorehkan. Capaian RPJMD Tikep sudah di atas 85 persen.

“Bahkan pasangan MASI AMAN adalah dua politisi yang sudah teruji berulang kali di momentum politik,” kata Dr. Isra, Rabu (4/9).

Doktor jebolan Universitas Padjadjaran (Unpad) itu menambahkan, sedangkan SAMADA pasca pendaftaran nyaris belum ada pergerakan bahkan simpul pun mungkin belum terbentuk secara keseluruhan dan tidak didukung dengan popularitas. Maka di sisa waktu 2 bulan lebih, sangat sulit bagi SAMADA bisa merebut hati masyarakat Kota Tidore Kepulauan.

“Sebab, esensi dari pemilihan setidaknya paslon harus orang kenal, orang suka, orang pilih, bagaimana masyarakat mau pilih sedangkan kenalnya pun tidak,” ujar Isra.

Bagi Isra, penentuan kemenangan ada di empat kecamatan di wilayah Oba. Namun, baginya, paslon SAMADA tidak punya basis real di 49 desa dan 40 kelurahan di Kota Tikep.

“Maka sangat sulit SAMADA dapat mengungguli paslon MASI AMAN karena ini sesuai data dan fakta lapangan,” tandasnya. (Red).