Tidore – Aparatur Negara Sipil (ASN) di Pemerintahan Kota Tidore Kepulauan diminta untuk wajib tertib menyalurkan zakat, infaq, dan sedekahnya kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Tidore Kepulauan.
Hal ini disampaikan Wakil Wali Kota, Muhammad Sinen pada rapat pembahasan sistem pengelolaan Zakat, Infak, Sedekah di aula Nuku kantor Walikota Tidore Kepulauan, Senin (30/1).
Wakil Wali Kota, Muhammad Sinen menyampaikan ucapan terima kasih, karena Baznas Kota Tidore telah banyak membantu Pemerintah Daerah dalam menyalurkan hasil Zakat, infaq, dan sedekahnya kepada masyarakat yang membutuhkannya.
“Pada dua periode ini saya dan pak Wali sangat terasa bantuan dari Baznas Kota Tidore Kepulauan yang telah membantu Pemerintah daerah untuk membantu orang-orang yang sakit bahkan orang-orang lain yang membutuhkannya,” ucap Muhammad Sinen.
Wakil Wali Kota dua periode yang biasa disapa Ayah Erik ini juga berpesan kepada pimpinan OPD agar selalu memantau bendaharanya untuk melakukan penyaluran zakat, infaq, dan sedekahnya pada setiap bulan saat gaji diterima.
“Saya meminta kepada pimpinan OPD agar memantau bendaharanya untuk mengeluarkan zakat, infaq, dan sedekahnya sesuai dengan ketentuan yang ada, agar kita semua dapat menyiapkan investasi kita di akhirat nanti,” pesannya.
Ayah Erik juga meminta para pimpinan OPD dan para pejabat Eselon III, Eselon IV dan bendahara di setiap instansi agar potongan zakat, infaq, dan sedekahnya harus ditambah sesuai dari penyesuaian pendapat masing-masing.
“Kalau bisa para pimpinan OPD, para kabid, kepala seksi, dan bendahara potongannya harus ditambah lagi sesuai dengan gaji yang didapatkan, saya juga akan berkoordinasi dengan Walikota dan Sekda untuk menambahkan potongan zakat, infaq, dan sedekah dari gaji kami bertiga,” tegasnya.
Sementara, ketua pimpinan Baznas Kota Tidore Kepulauan H. Humaidy M. Saleh mengucapkan banyak terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah memberikan dukungan dan masukan kepada setiap kegiatan Baznas.
“Beribu-ribu terima kasih saya ucapkan kepada pemerintah daerah yang selalu memberikan dukungan dan masukan kepada Baznas, hal ini dapat dilihat dari keseriusan pemerintah daerah dalam menyalurkan zakat, infaq, dan sedekahnya untuk dikelola oleh Baznas,” tuturnya.
Sementara, Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan, Ismail Dukomalamo juga menegaskan kepada para bendahara setelah melakukan penyetoran ke Baznas, setiap bulan setelah gaji masuk bukti pembayarannya segera dikumpulkan di Bagian Kesejahteraan Masyarakat Setda Kota Tidore Kepulauan untuk dilakukan evaluasi.
“Bukti penyetoran ke Baznas langsung dikumpulkan di Bagian Kesra untuk dilakukan evaluasi setiap bulannya,” tegas Ismail. (Red).