Tidore – Walikota Tidore Kepulauan Capt, H. Ali Ibrahim menerima kunjungan kerja Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPB) Provinsi Maluku Utara bersama rombongan di ruang rapat Sekda, Rabu (1/11).
Dalam kesempatan tersebut, Ali Ibrahim menyampaikan, Pemerintah Kota Tidore sangat mengapresiasi kunjungan yang dilakukan oleh DJPB di Kota Tidore ini karena ini juga menjadi bahan evaluasi bagi Pemerintah Kota Tidore kedepan.
“Kota Tidore adalah Kota kecil yang baik dalam pengelolaan administrasi pemerintahan, kota kecil ini juga telah meraih WTP ke sembilan kali berturut-turut dari BPK RI Perwakilan Maluku Utara,” kata Ali.
Walikota dua periode ini juga menambahkan, saat ini Pemerintah Kota Tidore terus berupaya untuk mengendalikan angka inflasi agar tetap berada pada posisi rendah. Karena inflasi menjadi prioritas pemerintah daerah setelah hal-hal lain yang menyangkut dengan kesejahteraan masyarakat Kota Tidore.
“Saat ini Pemerintah Daerah juga terus mengintervensi harga bahan pokok (bapok) maupun bawang, rica, tomat (Barito) di pasar, serta Pemda juga akan menggelar pasar murah yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” tandas Ali.
Orang nomor satu di Kota Tidore ini juga mengharapkan, agar para OPD terkait untuk mengikuti diskusi bersama DJPB dengan baik sehingga dapat bermanfaat untuk Pemerintahan Tidore kedepan.
“Saya harap ini bisa diikuti oleh OPD terkait sehingga kedepan Tidore selalu terbaik dalam pengelolaan di setiap sasaran pembangunan,” harap Ali.
Sementara, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPB) Provinsi Maluku Utara, Tunas Agung Jiwa Brata mengatakan, kunjungan kerja ke Kota Tidore ini selain silaturahmi dengan Pemerintah Kota Tidore, sekaligus diskusi terkait kajian mako fiskal Kota Tidore.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Kota Tidore dalam hal ini Walikota Tidore yang sangat baik menyambut kedatangan kunjungan kami disini, semoga dengan kunjungan ini dapat memberi manfaat untuk kota Tidore kedepan,” Kata Tunas Agung.
Tunas Agung juga menambahkan, DJPB Maluku Utara pada posisi saat ini terus diminta oleh Menteri Keuangan agar bisa ke Daerah-daerah untuk melihat progress sudah sejauh mana pembangunan di Daerah terutama pada pembiayaan melalui APBN.
“Saat ini kami di Perbendaharaan melakukan kunjungan ke daerah-daerah yang ada di Maluku Utara untuk melihat secara langsung progres pembangunan dari APBN yang disalurkan ke setiap daerah kemudian pemanfaatannya kepada masyarakat atau tidak,” tutup Tunas Agung.
Dalam kunjungan tersebut, Kanwil DJPB Maluku Utara melakukan diskusi dengan pemerintah Daerah yang diikuti oleh OPD terkait tentang kajian mako fiskal Kota Tidore. (Red).