IdentikNews

Peringatan Hari Santri, Muhammad Sinen : Bentuk Penghormatan Negara kepada perjuangan Ulama dan Santri

Tidore – Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen menghadiri upacara peringatan Hari Santri Nasional di Pondok Pesantren Kharisul Khairaat, (22/10).

Dalam sambutannya, Muhammad Sinen mengatakan, peringatan Hari Santri bukan hanya sekedar seremonial belaka. Namun Hari Santri merupakan peringatan akan jasa para santri dan para ulama dalam memperjuangkan, mempertahankan dan mengisi kemerdekaan Republik Indonesia.

“Hari santri ini ditetapkan berdasarkan Keputusan presiden nomor 22 tahun 2015, Hal ini merupakan bukti pengakuan negara atas jasa ulama dan santri dalam perjuangan kemerdekaan,” ungkap Muhammad Sinen.

Lebih lanjut, peringatan Hari Santri juga memiliki makna dan mengandung pesan, untuk meneruskan perjuangan para ulama

dalam membela bangsa dan negara serta menjaga negara ini sehingga selalu dalam keadaan damai.

“Peringatan Hari santri sebagai bentuk respon pemerintah atas kondisi damai yang dirasakan oleh bangsa kita saat ini,” tuturnya.

Wakil Walikota juga menambahkan, bangsa Indonesia juga memiliki tradisi santri yang sangat kental. Dimana tradisi santri tersebut adalah, saling menghargai dan rasa menghormati antar sesama manusia.

“Yang selalu menjunjung tinggi prinsip Hablum Minallah dan Hablum Minannas,” tutur Muhammad Sinen. (Red)