Tidore – Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan bersama Unit Transfusi Darah (UTD) Rumah Sakit Umum Daerah Tidore melaksanakan kegiatan donor darah. Kegiatan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke 78 Proklamasi Kemerdekaan RI ini melibatkan para ASN/Non ASN di lingkup Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, di aula Sultan Nuku, Senin (21/8).
Di kesempatan tersebut Walikota Tidore Kepulauan Capt. H. Ali Ibrahim bersama Wakil Walikota Muhammad Sinen dan Sekretaris Daerah Ismail Dukomalamo meninjau langsung pelaksanaan donor darah, serta melakukan pemeriksaan kesehatan dasar seperti pengecekan tekanan darah dan juga hemoglobin (Hb).
Disela-sela peninjauan Walikota dua periode ini menyampaikan, kegiatan donor darah merupakan rangkaian dari kegiatan hari ulang tahun kemerdekaan Indonesia. Untuk itu, Ali Ibrahim sangat mendukung dan juga memberikan apresiasi kepada dinas terkait atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia berharap dengan adanya kegiatan donor darah ini memberi manfaat bagi ASN/Non ASN dan juga masyarakat diluar sana.
“Saya atas nama pemerintah daerah akan selalu memberikan dukungan, Kedepan kita akan melaksanakan lagi kegiatan donor darah untuk memberikan bantuan kepada saudara-saudara kita yang sangat membutuhkan baik di puskesmas maupun di rumah Sakit,” tutup Ali Ibrahim.
Sementara itu dr. Zuhrina Ridwan selaku penanggung jawab dari UTD Rumah Sakit Umum Daerah Tidore mengatakan setiap harinya para pasien membutuhkan donoran darah, akan tetapi stok darah yang disediakan sangat terbatas dan menipis maka dari itu tujuan dari pelaksanaan kegiatan donor darah ini yaitu untuk mempersiapkan dan menyetok kantong darah kepada para pasien yang membutuhkan.
”Dikarenakan masih kurangnya stok darah yang disediakan oleh rumah sakit kepada pasien yang membutuhkan, saya berharap setelah terselenggaranya kegiatan ini pemerintah daerah memberikan support dalam artian melakukan donor darah rutin setiap triwulan atau tiga bulan sekali secara bergantian atau berkala pada masing-masing dinas agar dari pihak utd rumah sakit dapat langsung mengambil stok darah pada dinas terkait,” jelas Zuhrina.
Sebelum melakukan donor darah hal-hal yang harus diperhatikan pada calon pendonor darah yaitu kondisi tubuh dalam keadaan sehat dan fit, berusia 17-56 tahun, berat badan minimal 45 kilogram, tidak memiliki riwayat penyakit infeksi seperti Hepatitis B dan C, Hiv/Aids, Malaria, Hipertensi, Diabetes, Sakit jantung dan ginjal, hemoglobin (Hb) minimal 12.5. Tidak hanya itu Zuhrina juga menambahkan adapun Manfaat bagi pendonor yaitu semakin sehat karena sel darah merah diperbaharui dan akan digantikan dengan sel darah merah yang baru dalam waktu 24 jam, lebih awet muda, berat badan semakin ideal, sirkulasi jantung normal. Sebanyak 25 pendaftar seleksi donor darah, namun yang lolos seleksi untuk donor sebanyak 19 orang atau 19 kantong darah. (Red).
